Infrastruktur sudah menjadi pusat atau inti dari aktivitas harian beberapa infrastruktur menjadi tempat tinggal, tempat kerja, maupun akses jalan.
Banyak nya jumlah infrastruktur diikuti dengan bermunculan banyak pembangunan baru membuat beberapa masyarakat kurang nya peduli akan kondisi bangunan yang ada, dengan banyak nya gedung – gedung bertingkat ataupun jembatan – jembatan baru, infrastruktur tersebut harus memenuhi standart keamanan yang telah di tetapkan, selain itu penurunan daya tahan dari suatu konstruksi terjadi dikarenakan beberapa faktor seperti faktor kondisi alam, ataupun kesalahan manusia.
Gedung-gedung dan jembatan yang tidak memenuhi standart, bisa saja tidak dapat menahan kerusakan dari faktor-faktor tersebut yang dapat mengancam keselamatan umum dan dapat merugikan, agar tidak dapat menimbulkan korban jiwa maupun kerugian yang berdampak besar perlu di adakan nya pemeliharaan infrastruktur menggunakan Structural Health monitoring system (SHMS).
Untuk melakukan perawatan Gedung ,perlu dilakukan pengecekan pada pondasi lama ataupun bangunan baru dari suatu infrastruktur, dengan alasan pondasi dasar bangunan memiliki peran penting dalam suatu struktur bangunan sebagai penahan atau penopang dari bangunan yang di atasnya untuk diteruskan kedalam tanah yang ada di bawah, Cara pengujian Infrastruktur sendiri menggunakan Structural Health monitoring system atau lebih di kenal dengan SHMS, Structural Health Monitoring System(SHMS) digunakan untuk menganalisa struktur pada bangunan-bangunan dan akan mendeteksi adanya kerusakan kecil maupun besar, serta mendeteksi adanya penurunan daya kuat dari struktur bangunan sebelum terjadi kerusakan fatal yang membahayakan untuk keselamatan, selain itu SHMS juga bisa digunakan untuk verifikasi asumsi design yang berguna menahan angin, gempa dll.
SHMS bertujuan untuk meningkatkan keamanan dari struktur bangunan dengan cara mendeteksi kendala yang dihadapi oleh struktur bangunan, mendeteksi kerusakan atau kejanggalan pada struktur bangunan sebelum mencapai keadaan yang fatal yang memerlukan biaya lebih, SHMS biasa di lakukan oleh professional dan ahli struktur dengan menggunakan sensor-sensor khusus yang berfungsi untuk mendeteksi suatu parameter yang ada, seperti adanya konstruksi jembatan yang mengalami kemiringan maka sensor yang digunakan adalah sensor kemiringan yang akan dihubungkan pada TMR Instrument, sensor tersebut akan menganalisa kemiringan dari jembatan data tersebut akan menjadi acuan oleh TMR Instrument ,berikutnya data yang di peroleh akan di tampilkan pada monitor, tampilan dari monitor sendiri dapat dilakukan dengan cara langsung pada titik pengujian maupun secara online, dengan melakukan monitoring online yang dapat mengawasi dari tempat lain, dan menghasilkan data untuk dijadikan bahan analisa mengenai kondisi dari suatu struktur bangunan.
Manfaat Structural Health Monitoring System (SHMS)
Manfaat dari Structural Health Monitoring System (SHMS), berguna untuk memonitoring kondisi struktur bangunan secara berkala, hal ini bertujuan agar dapat lebih cepat di deteksi dan dapat ditangani sebelum terjadinya kerusakan besar seperti runtuhnya konstruksi jembatan ataupun gedung ,dengan mencegah nya terjadi kerusakan pada infrastruktur tersebut, umur pada bangunan bisa lebih tahan lama selain itu SHMS bermanfaat untuk menghasilkan data ataupun informasi guna untuk menganalisa keadaan suatu beban yang di terima struktur memantau keganjalan pada suatu bangunan.
Beberapa parameter yang dapat di uji dalam SHMS di antaranya:
- Load test dinamis dan statis
- Mengukur getaran yang di terima oleh jembatan
- Memantau distribusi gaya-gaya pada bangunan saat menerima beban
- Memonitor Pengaruh dari keadaan sekitar struktur,yang berdampak terhadap struktur
Testindo sebagai perusahaan yang sudah berpengalaman di bidang SHMS memiliki solusi membangun SHMS, untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi kami di 081399291909 atau email sales@testindo.com
Sumber:https://thomaspm.files.wordpress.com/2008/12/poltak-nababan-shms-edited.pdf
http://duniatekniksipil76.blogspot.com/2017/01/fungsi-jenis-pondasi-dalam-konstruksi.html
http://duniatekniksipil76.blogspot.com/2017/01/fungsi-jenis-pondasi-dalam-konstruksi.html
Sumber Gambar:https://tirto.id/gedung-perkantoran-di-jakarta-makin-banyak-yang-kosong-cG8r
0 Comments